Pemerintah Desa Peguyangan Kangin kembali menggelar kegiatan pembinaan sekaa gong Banjar Jenah, Sabtu, 27 September 2025. Kegiatan ini dihadiri oleh Sekretaris Desa selaku perwakilan Perbekel, Ketua LPM, Kepala Dusun Jenah, Kelian Adat, perangkat dan staf desa, serta peserta pembinaan dari sekaa gong Banjar Jenah.
Pembinaan yang bersumber dari anggaran APBDes 2025 ini merupakan usulan dari Kepala Dusun Jenah. Tujuannya untuk memastikan keberlanjutan seni dan budaya di tengah masyarakat, sekaligus menjadi wadah positif bagi generasi muda agar terhindar dari pengaruh pergaulan negatif.
Sekretaris Desa Peguyangan Kangin dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini tidak hanya melestarikan seni tradisi, namun juga memberikan kontribusi positif bagi anak-anak muda.
“Kegiatan pembinaan sekaa gong ini sangat bermanfaat karena memberikan ruang bagi anak-anak untuk berkarya dan menyalurkan energi mereka dalam hal-hal positif. Apa yang dipelajari di sini bisa diterapkan di keluarga maupun di lingkungan banjar Jenah. Ke depan, kami berharap sekaa gong ini bisa berkontribusi dalam parade seni dan budaya untuk tampil di program desa, serta melanjutkan regenerasi budaya agar tidak hilang,” ujar Sekretaris Desa.
Sementara itu, Kelian Adat Banjar Jenah dalam sambutannya memberikan semangat kepada sekaa gong agar tetap konsisten berkarya.
“Jangan pernah patah semangat dan teruslah berkarya. Saya siap mendukung sekaa gong Banjar Jenah dalam menjaga dan melestarikan seni budaya di banjar kita,” ungkapnya.
Melalui pembinaan ini, diharapkan sekaa gong Banjar Jenah dapat terus berkembang, menjadi wadah generasi muda untuk belajar seni, sekaligus memperkuat identitas budaya Desa Peguyangan Kangin dalam setiap kegiatan keagamaan, sosial, maupun festival budaya yang akan datang.